Ahmad Sahroni Formula E Urusan Negara, Bukan Gubernur atau Pilpres
Portalberita.one, Jakarta – Setelah berhasil menyelenggaran balap berhasil International di Mandalika, kali ini Indonesia akan mencetak sejarah lagi dengan menyelenggaran balap berkelas International Formula E pada Sabtu 4 Juni 2022 di Ancol, Jakarta.
Organizing Comitte (OC) Formula E Ahmad Sahroni menceritakan beberapa hal terkait dengan Formula E, mulai dari persiapan sirkuit sampai awal mula dirinya ditunjuk menjadi OC Formula E.
Menurutnya sirkuit Formula E memiliki karakter yang berbeda dari sirkuit pada umumya karena Formula E diselenggarakan di tengah kota. Dirinya menambahkan bahwa kesiapan sirkuit tersebut sudah mencapai 80%.
“Ini kalau dilihat ya, ini knock down, jadi gampang banget di bongkar pasang. Mungking masyarakat ngeliat sebulan lalu atau 3 minggu lalu prosesnya itu belum ada apa apa, masih kosong dan alhamdulillah sampai hari ini kondisinya sudah hampir 80% pembangunan yang sifatnya untuk para penonton,” ujarnya kepada Blak-blakan Senin, 23 Senin 2022.
Sahroni juga menanggapi diskusi terkait Formula E yang sampai saat ini bukan hanya sekedar diskusi balapannya saja melainkan menjadi diskusi politik. Dirinya menyayangkan kepada seluruh pihak yang mengaitkan Formula E dengan isu politik saat ini.
“Kalau menyampaikan secara politis kan kita bisa kait-kaitan kesemua pihak, tapi sayangnya kalau akhirnya menjadi politisasi terkait dengan para pihak yang akan capres 2024,” katanya.
“Satu satu kok, ini brandingnya negara, NKRI, kita nggak ada yang lain, nggak ada urusan apapun. Jadi gaada urusan Anies, Pilpres, ini urusan negara,” lanjut Roni.
Bendahara Umum DPP Partai NasDem itu jaga menceritakan awal mula dirinya Anies menjadi OC Formula E. Ia pertama ditemui oleh staf dari Gubernur DKI Jakarta tersebut sebelum kunjungan founder Formula E Operation (FEO) ke Jakarta.
Pada saat kunjunga FEO ke Jakarta dirinya mengaku ditunjuk langsung oleh Anies untuk menjadi OC Formula E 30 menit sebelum konferensi pers.
“Kaka Roni jadi ketua OC” Kata Anies kepada Sahroni seperti ditirukan dirinya. Ia mengaku tidak pernah kepikiran menjadi ketua OC, karena sebelumnya dia hanya ditawari sebagai adrisor saja.
