Dokter Qory Ulfiyah Hilang saat Hamil 6 Bulan, Diduga Korban KDRT

Dokter Qory Ulfiyah – Kabar hilangnya dokter Qory Ulfiyah Ramayanti (37) menjadi viral di media sosial pada akhir November 2023. Dokter yang berpraktik di Cibinong, Kabupaten Bogor, itu dikabarkan meninggalkan rumah pada Senin, 13 November 2023, tanpa membawa barang-barang berharga.

Kabar hilangnya Dokter Qory Ulfiyah pertama kali diunggah oleh suaminya, Willy Sulistio, melalui akun Twitter @Qory20. Dalam cuitannya, Willy mengatakan bahwa istrinya itu telah meninggalkan rumah pada pukul 9.30 WIB. Kepergian Dokter Qory itu tanpa membawa dompet, handphone, maupun KTP.

Kabar hilangnya Dokter Qory mendapat perhatian dari warganet. Banyak warganet yang turut membantu menyebarkan informasi tersebut. Tak lama kemudian, pencarian dokter Qory pun dilakukan oleh polisi.

Pada Kamis, 16 November 2023, Dokter Qory akhirnya ditemukan di rumah aman milik Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor. Dokter Qory ditemukan dalam kondisi sehat dan telah didampingi oleh psikolog.

Kepada polisi, dokter Qory Ulfiyah mengaku kabur dari rumah karena merasa terancam oleh suaminya. Dokter Qory mengatakan bahwa suaminya sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Atas pengakuan tersebut, polisi langsung menangkap suami Dokter Qory. Suami dokter Qory dijerat dengan Pasal 44 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Kasus hilangnya Dokter Qory Ulfiyah ini menjadi perhatian publik karena menjadi contoh kasus KDRT yang dialami oleh perempuan. Kasus ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya pencegahan KDRT.

Qory Ulfiyah Hilang saat Hamil 6 Bulan, Diduga Korban KDRT

Dokter Qory Ulfiyah yang Hilang Diduga Korban KDRT

Penyebab dokter Qory Ulfiyah Ramayanti hilang adalah karena ia mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari suaminya, Willy Sulistio. Hal ini dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara.

Menurut keterangan Teguh, Qory pergi dari rumah pada tanggal 13 November 2023, setelah bertengkar dengan suaminya. Ia pergi tanpa membawa dompet, handphone, maupun KTP.

Qory sendiri akhirnya ditemukan pada tanggal 17 November 2023, setelah mendatangi kantor Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor untuk meminta perlindungan. Ia kemudian menjalani assesment dari P2TP2A dan memberikan keterangan kepada unit PPA Polres Bogor.

Dalam keterangannya, Qory mengaku mengalami depresi akibat dugaan adanya tindakan KDRT berulang kali oleh suaminya. Ia mengatakan bahwa suaminya sering menganiayanya, baik secara fisik maupun verbal.

Akibat KDRT yang dialaminya, Qory mengaku mengalami trauma dan ketakutan. Ia pun memutuskan untuk meninggalkan rumah dan mencari perlindungan.

Saat ini, Qory masih menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian. Suaminya, Willy Sulistio, telah ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT.

Baca Juga : 4 Jenazah Korban Pesawat TNI AU Jatuh di Pasuruan Ditemukan

Qory Ulfiyah Hilang saat Hamil 6 Bulan, Diduga Korban KDRT

Dokter Qory Ulfiyah Sudah Ada di Tempat Aman

Dokter Qory Ulfiyah Ramayanti sudah ada di tempat aman. Ia ditemukan pada tanggal 17 November 2023, setelah mendatangi kantor Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Bogor untuk meminta perlindungan. Ia kemudian menjalani assesment dari P2TP2A dan memberikan keterangan kepada unit PPA Polres Bogor.

Saat ini, Dokter Qory berada di Rumah Aman P2TP2A Kabupaten Bogor, didampingi oleh Dinas P2TP2A. Ia juga telah melaporkan suaminya, Willy Sulistio, ke polisi atas kasus KDRT.

Kasus ini menjadi perhatian publik karena Dokter Qory Ulfiyah merupakan seorang dokter yang sedang hamil 6 bulan. Ia juga mengaku mengalami trauma dan ketakutan akibat KDRT yang dialaminya.

Peristiwa ini juga menjadi pengingat bahwa kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan masalah serius yang harus ditangani dengan serius. Setiap orang berhak mendapatkan perlindungan dari KDRT, termasuk perempuan yang sedang hamil.