Piala Dunia U-20 Batal, Begini Tanggapan Gibran

Portalberita.oneWali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka lagi-lagi mengkritisi polemik Piala Dunia U-20. Menurutnya, Israel sebagai salah satu peserta, cuma mau main bola.

“Orang-orang ke sini mau itu mau main sepakbola ya, nggak mau ngapa-ngapain. Lah kenapa pada ribu, orang mau sepak bola, kecuali kesini mau menjajah gitu tak tolak, ke sini mau sepakbola,”

Gibran di Gedung DPRD Kota Solo, Rabu (29/3/2023). Gibran Rakabuming Raka menyoal kembali penolakan Timnas Israel U-20 sebagai salah satu dari 24 peserta Piala Dunia U-20. Gelombang penolakan Israel yang masih bisa jadi membuat FIFA pikir-pikir apakah Indonesia tetap layak jadi tuan rumah?

Hal ini karena, tuan rumah harus menjanjikan kenyamanan dan keamanan para tim peserta. Drawing Piala Dunia U-20 pada 31 Maret nanti di Bali sudah dibatalkan FIFA, maka jadi pertanda bahwa kurang bagus.

Gibran Rakabuming Raka juga turut menegaskan, enam kepala daerah selaku host city alias daerah penyelenggara yang sudah berkomitment sebaiknya penuhi perjanjiannya. Sebab, sudah banyak biaya dan tenaga yang dikeluarkan!

“Aku kalau mau protes sudah dari dulu (penolakan Israel datang ke Piala Dunia U-20-red), sesimpel itu. Ini Venue udah jadi, anggaran sudah keluar, sini sudah semua,” ungkapnya.

Dirinya kembali mengingatkan soal persetujuan menjadi tuan rumah yang sudah pernah ditandatangani pada tahun 2021.

“Dulu yang tanda tangan pak Rudi (mantan Wali Kota Solo FX Rudy) tahun 2019, saya lanjutkan aggrement dengan tanda tangan saya awal menjabat tahun 2021. Kalau saya nggak komitmen nggak saya tanda tangani, kewajibane apa semua sudah tertuang di situ. Saya cuma menghormati perjanjian yang sudah ada yang sudah ditandatangi kedua belah pihak,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *